Ide Desain Pagar Bambu untuk Anda
Bambu merupakan, salah satu Material yang mudah didapatkan
dan pertumbuhan pohon bambu juga lebih cepat apabila dibandingkan dengan pohon
kayu. Dengan pengawetan dan perawatan yang tepat, Material ini juga mampu bertahan
sampai bertahun-tahun. Dan dalam perkembangannya, Material ini menjadi salah
satu material penyusun rumah yang cukup diminati, karena mampu menciptakan
kesan alami yang hangat. Tidak hanya sebagai tiang dan dinging rumah, Desain
Natural Pagar Bambu juga mampu menjadi daya tarik untuk banyak orang di
perkotaan.
Dahulu Bambu memang merupakan material yang banyak dipakai
untuk pagar, tiang dan dinding rumah, terutama di pedesaan. Namun, saat ini,
karena perkembangan teknologi dan tingginya imajinasi Desainer interior,
Material Bambu yang artistic banyak ditemukan di seluruh Dunia dan untuk
berbagai keperluan.
Aplikasi dan
perawatan Pagar Bambu
Aplikasi material bambu untuk Pagar Rumah sebaiknya tidak
langsung menyentuh tanah, terutama untuk anda yang tinggal di daerah yang
lembab. Untuk mengatasi hal tersebut, anda bisa memberikan spasi antara tanah
dengan material bamboo. Dan untuk menghilangkan noda dan kotoran, anda bisa
menggunakan air yang dicampur dengan deterjen, secara rutin, atau apabila Pagar
Bambu anda sudah terlihat kotor.
Apabila kotoran tidak terlalu banyak, anda cukup menyemprot Pagar
Bambu dengan tekanan air. Dan setelah kering, sebaiknya anda mengoleskan
waterproofing untuk menjaga permukaan dalam bambu tetap kerning.
Desain Natural Pagar Bambu, tidak hanya menggunakan bambu
dengan ukuran yang besar dan terlihat kokoh, namun anda juga bisa menggunakan
bambu yang mempunyai ukuran kecil atau membuat pagar dengan menggunakan bilah
bambu yang di anyam.
Ringkasan:
- Pohon bambu lebih cepat tumbuh apabila dibandingkan dengan pertumbuhan kayu lainnya,
- Pemasangan material bambu sebaiknya tidak langsung berada di atas tanah, namun harus diberikan spasi,
- Bamboo dengan ukuran kecil dan bilah bamboo yang di anyam juga bisa digunakan sebagai material pagar.